Apakah saat ini Anda sedang mencari informasi tentang coating batu alam? Berikut ini akan kami berikan cara melakukan hal tersebut.
Pada saat ini telah banyak orang yang memilih batu alam untuk digunakan sebagai bahan penutup pada pinggiran kolam renang. Hal ini disebabkan sifat batu alam yang tergolong awet, kuat dan juga mudah dibersihkan. Selain itu, terdapat berbagai jenis batu alam yang beredar di pasaran, dengan demikian pilihan batu alam akan semakin menarik dan menghilangkan kesan kaku.
Masing-masing batu alam ini memiliki jenis yang berbeda dengan corak dan sifat yang tersendiri. Namun, terdapat jenis batu yang cocok untuk pinggiran atau tepi kolam seperti Andesit, Paras Putih Jogja dan Palimanan.
Tiga jenis tersebut merupakan jenis batu yang paling populer sebab daya tahannya yang tinggi dan tingkat ketahanan terhadap pertumbuhan lumut. Serta untuk menjaga agar batu-batu ini tetap terjaga dengan baik dan tahan lama dalam waktu yang lama, Anda perlu melakukan pelapisan batu alam atau lebih dikenal dengan sebutan coating.
Coating merupakan salah satu tahapan pengolahan batu alam untuk menjaga agar batu alam tetap dalam keadaan optimal. Dengan demikian, batu alam tersebut dapat memberikan kesan yang lebih alami pada kolam renang. Selain memberikan kesan yang lebih terasa alami, batu alam yang telah dicoating juga tidak akan menyerap air, sehingga lebih awet dan tidak mudah rusak.
Pada umumnya pelaksanaa coating dilakukan dengan melapisi batu alam dengan suatu larutan resin akrilik yang diformulasikan secara khusus untuk batu alam. Dalam prakteknya, proses pelapisan harus dilakukan dengan benar dan tepat. Pada akhirnya, batu alam tersebut dapat tertutupi dengan resin akrilik secara sempurna.
Pada artikel ini bertujuan untuk membantu Anda dalam proses pelapisan, berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam proses coating batu alam.
Persiapan Coating Batu Alam
Sebelum Anda melakukan proses coating pada batu alam, sebaiknya Anda memeriksa bahwa batu alam tersebut dalam kondisi yang bersih. Hal ini bertujuan, agar pada saat coating seluruh resin dapat menempel sempurna di batu alam. Kotoran yang biasanya terdapat batu alam seperti debu, minyak, bahkan sisa semen dari proses bangunan.
Anda dapat melakukan pembersihan tersebut menggunakan sikat biasa, atau jika memang kotoran membandel Anda dapat menggunakan sikat kawat dengan campuran sabun. Dengan demikian, lapisan luar batu yang bersih akan memaksimalkan hasil coating.
Setelah proses pembersihan pada batu alam, pastikan bahwa batu alam tersebut dalam keadaan kering. Hal ini juga akan membantu proses penempelan dan pemaksimalan hasil coating tersebut, sebaiknya lakukan hal tersebut pada kondisi cuaca yang panas.
Proses
Selanjutnya Anda bisa melakukan proses coating pada batu alam, yaitu dengan cara mengecat dan pelapisan cairan resin akrilik pada permukaan batu alam. Proses ini dapat Anda lakukan layaknya Anda mengecat dinding pada umumnya, dan kuas menjadi alat yang cocok Anda gunakan pada proses coating.
Tetapi, untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal, sebaiknya Anda memberikan resin akrilik dengan cara penyemprotan dengan alat kompressor angin. Serta lakukan proses penyemprotan pada secara merata di seluruh permukaan batu, dengan tujuan tidak ada bagian yang terlewat.
Demi mendapatkan hasil yang terbaik, sebaiknya proses coating tersebut dilakukan berulang minimal sebanyak 2 kali pengecatan. Pastikan sebelum melakukan pengecatan kedua, sebaiknya tunggu resin akrilik pada lapisan pertama benar-benar kering. Pelapisan ulang akan sangat bermanfaat untuk memberikan daya tahan yang lebih pada batu alam dari pertumbuhan lumut dan batu alam tidak terkorosif.
Setelah proses coating selesai, pastikan hasil lapisan resin akrilik tersebut telah tersebar secara merata di permukaan batu. Jika cuaca mendukung, Anda akan mendapatkan hasil yang maksimal secepat mungkin, sebab lapisan tersebut mudah kering.
Proses coating sebaiknya dilakukan tiap 6 bulan sekali, dengan tujuan untuk menjaga kondisi batu dari pertumbuhan lumut yang mengganggu. Selain itu, perbedaan jenis batu alam juga akan mempengaruhi jenis coating. Dengan demikian, sebaiknya Anda menyesuaikan jenis coating dengan jenis batu yang Anda gunakan.
Manfaat
Tujuan dasar dilakukannya proses coating yaitu untuk melindungi batu alam, dengan cara melapisinya dengan cairan resin. Dengan demikian, air tidak akan dapat masuk ke batu alam yang daapat merusak batu alam tersebut. Selain itu, coating juga bermanfaat untuk mencegah pertumbuhan lumut pada batu alam, hal ini juga akan meningkatkan tingkat ketahanan batu alam.
Coating sebenarnya juga bermanfaat untuk mengurangi kontak langsung dari paparan sinar matahari secar terus menerus. Selain itu, coating juga akan memberikan kesan tegas pada warna batu alam yang alami dan elegan. Oleh karena itu, perhatikan jenis coating yang akan Anda lakukan dan sesuaikan dengan jenis batu yang akan dilakukan proses coating.
Demikian penjelasan kami mengenai proses coating dan manfaatnya. Semoga informasi tersebut bermanfaat bagi Anda. Anda tidak perlu khawatir akan permasalahan kolam renang yang sedang Anda alami, percayakan saja pada Kontraktor Kolam Renang Cibubur Salsabila Jasa Qila. Kontraktor Kolam Renang satu ini akan melayani Anda sepenuh hati dan juga professional demi mendapatkan hasil yang terbaik.
Have A Nice Day 😊
